PENGARUH BAHASA DAERAH
TERHADAP BAHASA INDONESIA
Oleh Azis Abdullah
Abstrak
Dalam kehidupan kita mengenal
bahasa sebagai alat untuk mengekspresikan, memberitahukan dan menjelaskan apa
yang kita rasakan terhadap suatu hal. Secara sederhana bahasa adalah alat untuk
berkomunikasi antara satu individu dengan individu lainnya, oleh karena itu
bahasa adalah hal yang sangat penting untuk manusia. Ada beberapa bahasa yang
wajib untuk diketahui tiap orang, diantaranya bahasa daerah dan bahasa nasional
sebagai bahasa ibu. Bahasa nasional ini seringkali dipengaruhi oleh bahasa
daerah.
Kata Kunci: Bahasa, bahasa daerah, bahasa nasional, pengaruh.
PENDAHULUAN
Bahasa daerah merupakan bahasa
awal yang dipelajari oleh setiap manusia, bahasa ini diturunkan oleh orang tua
kepada anaknya, hal ini ditujukan untuk melestarikan budaya yang ada, khususnya
bahasa. Penggunaan bahasa daerah yang sehari-hari digunakan pasti sangatlah
berpengaruh pada bahasa Indonesia.
METODE
PENELITIAN
Jurnal ini dalam
pembuatannya menggunakan metode studi pustaka dengan cara membaca dari berbagai
sumber. Juga menggunakan metode studi etnologi dengan cara memperhatikan tiap
individu saat berkomunikasi.
HASIL
PENELITIAN
Dalam jurnal ini
akan dijelaskan mengenai apa itu bahasa daerah, bahasa indonesia, pengaruh dari
bahasa daerah itu sendiri terhadap bahasa Indonesia yang tentu saja akan
berguna apabila dipelajari secara mendalam.
PEMBAHASAN
Pengertian Bahasa Menurut Para
Ahli
Menurut Mackey (1986:12),
Bahasa adalah suatu bentuk dan bukan suatu keadaan (language may be form and
not matter) atau sesuatu sistem lambang bunyi yang arbitrer, atau juga suatu
sistem dari sekian banyak sistem-sistem, suatu sistem dari suatu tatanan atau
suatu tatanan dalam sistem-sistem.
Menurut
Syamsuddin (1986:2), Bahasa memiliki dua pengertian. Pertama, bahasa adalah
alat yang dipakai untuk membentuk pikiran dan perasaan, keinginan dan
perbuatan-perbuatan, alat yang dipakai untuk mempengaruhi dan
dipengaruhi. Kedua, bahasa adalah tanda yang jelas dari kepribadian yang baik
maupun yang buruk, tanda yang jelas dari keluarga dan bangsa, tanda yang jelas
dari budi kemanusiaan.
Menurut Walija (1996:4), Bahasa
ialah komunikasi yang paling lengkap dan efektif untuk menyampaikan ide, pesan,
maksud, perasaan dan pendapat kepada orang lain.
Menurut ketiga pengertian ahli
diatas, maka dapat disimpulkan bahasa adalah suatu alat, bentuk, atau sistem
yang mampu mengungkapkan atau menyampaikan pikiran, perasaan, dan ide kepada
individu lainnya.
Pengertian dan Peranan Bahasa Daerah
Dalam rumusan Seminar Politik Bahasa (2003) disebutkan
bahwa bahasa daerah adalah bahasa yang dipakai sebagai bahasa perhubungan
intradaerah atau intramasyarakat di samping bahasa Indonesia dan yang dipakai
sebagai sarana pendukung sastra serta budaya daerah atau masyarakat etnik di
wilayah Republik Indonesia.
Bahasa daerah setidaknya memiliki lima fungsi, yaitu
sebagai:
a. Lambang kebanggaan daerah
b. Lambang identitas daerah
c. Alat perhubungan di dalam keluarga
dan masyarakat daerah
d. Sarana pendukung budaya daerah
dan bahasa Indonesia, serta
e. Pendukung sastra daerah dan
sastra Indonesia.
Sementara itu, dalam hubungannya dengan fungsi bahasa
Indonesia, bahasa daerah berfungsi sebagai:
a. Pendukung bahasa Indonesia
b. Bahasa pengantar di tingkat
permulaan sekolah dasar di daerah tertentu untuk memperlancar pengajaran
bahasa Indonesia dan/atau pelajaran lain.
c.
Sumber kebahasaan untuk memperkaya bahasa Indonesia. Selain itu, dalam
situasi tertentu bahasa daerah dapat menjadi pelengkap bahasa Indonesia dalam
penyelenggaraan pemerintah di tingkat daerah.
Pengertian dan Peranan Bahasa Indonesia
“Bahasa Indonesia adalah
bahasa yang berasal dari bahasa Melayu Riau yang diperkaya oleh berbagai unsur
bahasa asing dan bahasa daerah... Bahasa Indonesia merupakan bahasa pemersatu
pelbagai suku bangsa.” (Tim Dosen MKU Pendidikan Bahasa Indonesia UPI, 2014:2).
Dari pengertian
yang disampaikan di atas, bahasa Indonesia merupakan bahasa mayor di Indonesia
karena dipergunakan untuk berkomunikasi antar suku bangsa, dan pasti semua suku
bangsa di Indonesia mengerti dan memahami bahasa Indonesia.
Peranan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional Indonesia:
a.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa penghubung antar suku
bangsa di Indonesia
b.
Sebagai bahasa resmi atau bahasa nasional Indonesia
c.
Sebagai identitas bangsa Indonesia
Dan bahasa Indonesia dengan kedudukannya sebagai bahasa
nasional memiliki fungsi sebagai berikut:
a.
Bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi
kenegaraan.
b.
Bahasa Indonesia berfungsi sebagai pengantar resmi di
lembaga kependidikan.
c.
Bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi di dalam
perhubungan pada tingkat nasional.
d.
Bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi di dalam
pengembangan kebudayaan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan serta teknologi modern
Pengaruh Bahasa Daerah Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa daerah
pastinya digunakan secara terus-menerus dalam keseharian tiap orang, hal ini
tentu saja akan memberi dampak terhadap penuturan bahasa lain (khususnya Bahasa
Indonesia). Bahasa Indonesia yang digunakan pasti akan terpengaruhi atau
terafiliasi oleh bahasa daerah sebagai bahasa ibu yang dituturkan oleh penutur
dalam kesehariannya.
Bahasa daerah memberikan kontribusi yang sangat banyak
dalam perkembangan bahasa Indonesia, contohnya banyak kata dalam bahasa
Indonesia yang diserap dari bahasa daerah. Sehingga dalam hal ini bahasa
Indonesia kaya akan bahasa serapan dari bahasa-bahasa daerah.
Sebagai contoh, dalam bahasa Indonesia ada banyak kata yang diserap dari
bahasa daerah seperti:
a.
Nyeri (Sunda) yang berarti
“Sakit”.
b.
Keukeuh (Sunda) yang berarti
“teguh, tidak bisa dirubah lagi”
c.
Mending (Sunda) yang berarti “lebih
baik”
d.
Juragan (Jawa) yang berarti “juragan/yang
mempunyai kekuasaan atau jabatan”
e.
Mumpuni (Jawa) yang berarti
“memadai”
Kata-kata diatas hanyalah sebagian kecil dari banyaknya
kata di bahasa Indonesia yang diserap kedalam bahasa daerah.
Bukan hanya memberikan kata-kata serapan terhadap bahasa
Indonesia, tetapi juga dalam dialek si pemakai bahasa Indonesia yang pasti akan
selalu ikut terbawa oleh sang penutur ketika dia berkomunikasi menggunakan
bahasa Indonesia.
KESIMPULAN DAN SARAN
Bahasa daerah adalah bahasa yang hanya dituturkan dalam suatu
wilayah dalam cakupan kedaerahan, sedangkan bahasa Indonesia sebagai bahasa
nasional adalah bahasa yang dituturkan dalam cakupan nasional dan selalu
menjadi bahasa komunikasi resmi antar individu. Dan bahasa daerah selalu
memberikan kontribusi terhadap bahasa nasional, selalu mempengaruhi dan
memberikan kontribusi dalam pembentukan bahasa Indonesia. Oleh karena itu,
tidak ada salahnya mempelajari tentang bahasa daerah dan hubungannya dengan
bahasa nasional khususnya bahasa Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Mackey, W.F.
Analisis Bahasa. Surabaya: Usaha Nasional. 1986.
Santoso, Kusno Budi. Problematika Bahasa Indonesia. Bandung: Angkasa. 1990.
Santoso, Kusno Budi. Problematika Bahasa Indonesia. Bandung: Angkasa. 1990.
Syamsuddin, A.R. Sanggar Bahasa Indonesia. Jakarta:
Universitas Terbuka Jakarta. 1986.
Walija. 1996. Bahasa Indonesia dalam Perbincangan. Jakarta: IKIP
Muhammadiyah Jakarta Press.
Tim Dosen MKU
Pendidikan Bahasa Indonesia. Taktis
Berbahasa Indonesia di Perguruan Tinggi. Bandung: Asas UPI. 2014.
Budiwiyanto, Adi. (2014). “Kontribusi Kosakata Bahasa Daerah dalam Bahasa Indonesia”.
[Online]. Tersedia: http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/artikel/1285 yang direkam pada
17 Desember 2014 12:43:54 GMT. [6 Januari 2015].
Tidak ada komentar:
Posting Komentar